sekilas.co – World Boxing Council (WBC) mengumumkan bahwa laga tinju juara kelas welter super (69,8 kg) WBC Sebastian Fundora melawan Keith Thurman ditunda akibat cedera yang dialami Fundora saat latihan uji tanding.
Menurut laporan WBC yang dikutip dari laman resminya di Jakarta, Sabtu, laga tersebut semula dijadwalkan pada 25 Oktober 2025. Namun, dalam persiapan menuju pertarungan, Fundora mengalami cedera tangan saat sesi uji tanding.
Tanggal baru untuk laga itu akan diumumkan setelah tim medis Fundora menentukan waktu yang dibutuhkan untuk pemulihan sepenuhnya.
WBC memastikan bahwa semua penggemar yang telah membeli tiket akan menerima pengembalian dana penuh.
Fundora saat ini berada di tahap akhir kamp pelatihan untuk pertarungan pertahanan gelar WBC pertamanya. Duel dengan Thurman menjadi salah satu pertarungan paling dinantikan di kalender tinju.
Petinju berusia 27 tahun ini menjalani debut profesional pada 2016, dan sejak itu kariernya menanjak pesat. Sebelum menjadi profesional, Fundora memiliki karier amatir sederhana namun formatif, dengan lebih dari 50 pertarungan.
Pengalaman di tinju amatir membantunya mengasah volume pukulan, daya tahan fisik, dan ketenangan di bawah tekanan.
Dijuluki “The Towering Inferno”, Fundora menghadapi lawan-lawan yang lebih berpengalaman sejak awal, dan di setiap pertarungan ia menunjukkan bahwa fisiknya yang luar biasa bukan sekadar tontonan, melainkan keunggulan strategis yang dimanfaatkan dengan kecerdasan dan teknik.
Fundora dinobatkan sebagai juara sementara kelas welter super WBC di Las Vegas pada 2022 setelah mengalahkan Erickson Lubin.
Terobosan besar petinju keturunan campuran Kuba-Meksiko yang lahir di Amerika Serikat itu terjadi saat ia meraih gelar juara dunia kelas welter super dengan mengalahkan Tim Tszyu dalam laga mendebarkan pada April lalu.
Dalam laga ulang pada Juli, Fundora kembali meraih kemenangan dominan atas mantan juara dunia Tim Tszyu, memperkuat rekornya menjadi 23 kemenangan dengan 15 KO, 1 kekalahan, dan 1 seri.
