Kepala tim pabrikan Kick Sauber, Jonathan Wheatley, menyatakan kepuasannya terhadap performa pembalap rookie Gabriel Bortoleto sepanjang musim ini.
Wheatley menilai, keberadaan Bortoleto di Kick Sauber merupakan keputusan yang sangat menguntungkan, karena potensi sang pembalap bisa terus diasah seiring peningkatan performanya.
“Gabriel memiliki etos kerja yang luar biasa. Ia sering berada di pabrik, menjalani sesi simulator, serta aktif bertanya mengenai aspek aspek performa. Dia adalah paket komplet,” ujar Jonathan Wheatley, dikutip dari Formula 1, Kamis.
Gabriel Bortoleto menjalani musim debutnya di Formula 1 setelah sebelumnya tampil gemilang dengan meraih gelar juara Formula 3 dan Formula 2 dalam dua musim beruntun. Prestasi tersebut membuat namanya sejajar dengan Oscar Piastri, yang lebih dulu mencatatkan rekor serupa.
Wheatley merasa bersyukur karena Bortoleto kini didampingi rekan setim berpengalaman seperti Nico Hulkenberg, yang kerap memberikan masukan berharga.
“Ini adalah kombinasi yang sangat kuat, dan saya benar-benar senang dengan apa yang kami miliki saat ini. Dengan keahlian, pengalaman, serta ketenangan Nico—yang sudah terbukti dalam berbagai situasi—Gabriel bisa banyak belajar darinya,” ucap Wheatley.
Dengan keberadaan dua pembalap tersebut, Wheatley optimistis Kick Sauber—yang musim depan akan bertransformasi menjadi Audi—mampu terus menunjukkan progres positif.
Apalagi, tim saat ini memang sedang dipersiapkan untuk menghadapi masa transisi. Wheatley percaya bahwa data dan proses pengembangan yang dilakukan akan sangat membantu performa Nico Hulkenberg maupun Gabriel Bortoleto di lintasan.
“Ketika tahun depan kami membuka pintu garasi, kami akan menjadi Audi. Ini adalah hal yang paling penting dan paling menarik dalam dunia olahraga saat ini, menurut saya—bukan hanya di Formula 1. Saya sangat bersemangat menyambut hal itu, dan tentu saja kami ingin membawa momentum ini ke musim depan,” ujar Wheatley.





