sekilas.co – Tim nasional esports Indonesia melalui Michael Julius Cezar berhasil meraih medali perak di nomor eFootball Console pada Asian Youth Games 2025 di Bahrain.
“Senang esports dapat menambah jumlah perolehan medali bagi Indonesia,” ujar pelatih kepala timnas esports Indonesia, Richard Permana, kepada ANTARA melalui pesan singkat di Jakarta, Senin.
“Performa Michael yang melakoni empat pertandingan di babak grup tanpa kebobolan satu gol pun patut diacungi jempol. Terlihat atlet muda kita begitu tenang dan fokus untuk memastikan tiket ke babak playoff.”
Di babak main stage, Michael tampil maksimal saat menghadapi wakil tuan rumah dengan kemenangan dua set langsung.
Namun, Michael gagal menutup dua set langsung saat berhadapan dengan Iran, yang menurut Richard terjadi karena penurunan fokus. Meski begitu, Michael bangkit dan memaksakan kemenangan dramatis atas Iran.
“Comeback dari tertinggal 0-1 menjadi 2-1 terjadi karena lawan melakukan blunder di bawah tekanan arena pertandingan,” ujar Richard.
Di final, Michael, yang baru bermain eFootball selama satu bulan terakhir, menghadapi juara dunia 1vs1 eFootball dari Thailand.
Tingginya kemampuan mekanik lawan membuat Michael kesulitan. Namun, ia terus berusaha beradaptasi dan meningkatkan kualitas permainannya dari set pertama hingga set ketiga.
Meski permainan Michael membaik, ia tetap harus mengakui keunggulan mekanik dan pengalaman atlet Thailand.
“Medali perak ini benar-benar merupakan raihan realistis dari Michael untuk cabang olahraga esports Indonesia,” tambah Richard.
Selain nomor eFootball, timnas esports Indonesia juga menurunkan atletnya untuk nomor Rocket League, yang akan diwakili oleh Aldan Harvianno, Matthan Abhinaya Itsnan Nurahmad, dan Muhammad Athar Arrayyan.





